Proses Penciptaan Ruhul A’zhom (Ruh Yang Agung)

Ruhul A’zhom (Ruh yang Agung) yaitu Nur Junjungan kita Nabi Muhammad Saw.

Diriwayatkan dalam sebuah hadis: Sesungguhnya Allah telah menciptakan pohon yang mempunyai 4 (empat) cabang, pohon tersebut dinamakan Syajaratul Yaqin (Pohon Yaqin). Setelah itu Allah menciptakan Nur Muhammad pada tempat yang terbuat dari mutiara yang berwarna putih dan berbentuk menyerupai burung merak, lalu burung merak tersebut ditempatkan pada pohon Yaqin, burung merak tersebut bertasbih selama 70.000 (tujuh puluh ribu) tahun. Kemudian Allah menciprakan Mir’atul Hayat (Cermin Kehidupan), cermin tersebut diletakkan dihadapan burung merak tersebut. tatkala burung merak tersebut menatap cermin, terlihatlah wajahnya yang sangat elok dan cantik, diapun merasa malu kepada Allah sehingga meneteslah keringatnya sampai enam tetesan:

a.       Dari tetesan pertama, Allah menciptakan Abu Bakar Ash-Shiddiq

b.      Dari tetesan kedua, diciptakan Umar bin Khattab

c.       Dari tetesan ketiga, diciptakan Usman bin Affan

d.      Dari tetesan ke empat, diciptakan Ali bin Abi Thalib.

e.       Dari tetesan kelima, diciptakan bunga mawar

f.       Dari tetesan keenam, diciptakan padi.

Nur Muhammad lalu bersujud lima kali, sehingga hal tersebut menjadi kewajiban bagi kita semua dan diwajibkan sholat lima waktu bagi Muhammad saw. beserta umatnya. Kemudian Allah memandang Nur Muhammad sehingga Nur Muhammad berkeringat malu kepada Allah, maka dari keringat itu Allah menciptakan:

a.     Dari keringat hidungnya diciptakan Malaikat.

b.   Dari keringat wajahnya diciptakan Arasy, Kursiy, Lauh Mahfuzh, Qalam, Matahari, Bulan, Hijab dan sesuatu yang ada dilangit.

c.     Dari keringat dadanya diciptakan para Nabi dan Rasul, para ulama, syuhada’ dan shalihin.

d.    Dari keringat punggungnya diciptakan Baitul Makmur, Ka’bah, Baitul Maqdis dan tempat-tempat masjid diseluruh dunia.

e.   Dari keringat kedua alisnya diciptakan umat Muhammad dari kaum mukmin dan muslim laki-laki dan perempuan.

f.    Dari keringat kedua telinganya diciptakan roh orang-orang Yahudi, Nasrani, Majusi dan sebangsanya, seperti orang yang kufur, orang kafir dan  orang munafiq.

g.   Dari keringat kedua kakinya diciptakan bumi yang terbentang dari barat sampai timur beserta seluruh isi yang ada didalamnya.

Setelah itu Allah swt berfirman kepada Nur Muhammad:”Lihatlah dihadapanmu wahai Nur Muhammad! Maka Nur Muhammad melihat didepannya ada Nur, dibelakangnya ada Nur, di kanannya ada Nur dan kirinya juga ada Nur. Nur-nur Ash Shiddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib Ra.

Kemudian Nur Muhammad bertasbih selama 70.000 tahun, lalu diciptakan Nur para Nabi dari Nur Muhammad. Kemudian Allah memandang Nur Muhammad, maka diciptakan ruh para Nabi dari keringat ruh Muhammad, dan dari ruh para Nabi tersebut diciptakan ruh para umatnya masing-masing, sedangkan ruh kaum mukminin (umat Muhammad) diciptakan langsung dari keringat ruh Muhammad, lalu para ruh semuanya mengucapkan: “Laa Ilaaha Illallahu Muhammadur Rasulullaah”(Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, Muhammad adalah Rasul (utusan) Allah).

Setelah itu Allah Ta’ala menciptakan pelita (lampu) dari batu aqiq berwarna merah, yang bagian dalamnya dapat terlihat dari bagian luar, dan Allah menciptakan wajah Muhammad sebagaimana wajahnya didunia dan diletakkan pada pada pelita (lampu) tersebut. Nur Muhammad berdiri didalamnya seperti berdirinya orang yang sedang sholat, sedangkan ruh para Nabi berputar mengelilinginya seraya membaca tasbih dan tahlil selama 1.000 (seribu) tahun.

Kemudian Allah Ta’la memerintahkan semua roh supaya melihat rupa Muhammad, dan dari penglihatan roh tersebut Allah jadikan:

-          Orang yang melihat kepalanya akan menjadi seorang khalifah dan raja (sultan).

-          Orang yang melihat dahinya akan menjadi pemimpin (ratu) yang adil.

-          Orang yang melihat kedua matanya akan menjadi orang yang hafal Al-Quran (Al-Hafizh).

-          Orang yang melihat kedua alisnya akan menjadi seorang pengukir (pelukis)

-    Orang yang melihat kedua telinganya akan menjadi orang yang suka mendengar dan menerima nasehat.

-     Orang yang melihat kedua pipinya akan menjadi orang yang suka berbuat berbuat kebajikan dan berakal sehat (pandai).

-          Orang yang melihat kedua bibirnya akan menjadi wazir (patih) atau orang kepercayaan raja.

-          Orang yang melihat hidungnya akan menjadi hakim, tabib (dokter) dan penjual minyak wangi.

-          Orang yang melihat mulutnya akan menjadi orang yang ahli berpuasa.

-       Orang yang melihat giginya akan menjadi orang yang elok parasnya dan cantik wajahnya, baik pria maupun wanita.

-          Orang yang melihat lisannya akan menjadi seorang utusan raja-raja.

-          Orang melihat tenggorokannya akan menjadi seorang mubaligh, penasehat, dan muadzin.

-         Orang yang melihat janggutnya akan menjadi orang yang berjihad di jalan Allah.

-         Orang yang melihat lehernya akan menjadi seorang pedagang (saudagar).

-         Orang yang melihat kedua lengannya akan menjadi penunggang kuda dan ahli pedang.

-       Orang yang melihat lengan tangan kanannya, akan menjadi orang yang berpaling dari agama Allah.

-        Orang yang melihat lengan tangan kirinya, akan menjadi orang bodoh.

-        Orang yang melihat telapak tangan kanannya akan menjadi seorang tukang tukar uang dan tukang songket (menyulam lain)

-          Orang yang melihat telapak tangan kirinya akan menjadi penimbang (tukang takar)

-          Orang yang melihat kedua tangannya akan menjadi orang yang dermawan dan pandai.

-          Orang yang melihat telapak tangan kiri bagian luar, akan menjadi orang bakhil.

-          Orang yang melihat telapak tangan kanan bagian luar, akan menjadi tukang masak (koki)

-          Orang yang melihat ujung jarinya, akan menjadi penulis (katib)

-          Orang yang melihat jari-jari kanan, akan menjadi seorang penjahit.

-          Orang yang melihat jari-jari kiri, akan menjadi tukang besi.

-          Orang yang melihat dadanya, akan menjadi orang yang alim dan mulia.

-          Orang yang melihat punggungnya, kan menjadi orang yang tawadhu’ dan taat pada perintah Allah.

-          Orang yang melihat lambungnya, akan menjadi orang yang ahli berperang.

-          Orang yang melihat perutnya akan menjadi orang yang qona’ah (menerima apa adanya) dan zuhud (tidak bergantung pada dunia)

-          Orang yang melihat kedua lututnya, akan menjadi orang yang ahli ruku’ dan sujud (sholat).

-          Orang yang melihat kedua kakinya akan menjadi seorang pemburu.

-          Orang yang melihat bawah telapak kaki, akan menjadi orang yang suka berjalan-jalan (tamasya)

-   Orang yang melihat bayangannya, akan menjadi ahli lagu (penyanyi) dan penabuh gendang (pemusik).

Adapun orang yang tidak melihat apa-apa, maka akan jadi orang Yahudi, Nasrani, kafir dan Majusi.  Dan adalagi orang yang tidak dapat melihat sama sekali, yaitu orang yang mengaku dirinya sebagai Tuhan, seperti: Namrud, Fir’aun dan yang lainnya dari golongan kafir.

Perlu diketahui bahwa Allah Ta’ala memerintahkan makhluk-Nya untuk sholat sebagaimana gambar tulisan “AHMAD”, yaitu:

-          Berdiri seperti huruf Alif

-          Ruku’ seperti huruf Ha’

-          Sujud seperti huruf Mim

-          Duduk seperti huruf Dal.

Dan Allah Ta’ala menciptakan makhluk seperti gambar tulisan “MUHAMMAD”, yaitu:

-          Kepala, bulat seperti huruf Mim yang pertama.

-          Badan seperti huruf Ha’

-          Perut seperti Mim yang kedua

-          Kedua kaki seperti huruf Dal.

Maka orang kafir tidak akan dibakar ke dalam api neraka seperti bentuk asalnya (seperti gambar tulisan Muhammad, karena mulianya bentuk tersebut), tapi diganti dahulu dengan bentuk babi, setelah itu dibuang/dimasukkan kedalam api neraka.

Daqaiqul Akbar-Imam Abdirrahim bin Ahmad Al-Qadhiy